Filter Pikiran

Kadang manusia suka mengira – ngira, ini dan itu.. kalau begini, kalau begitu… makanya jadinya “Jeng Jeng”

Andaikan aja dulu tak seperti itu, seandainya saja… Jika saja, dipikirkan matang – matang mungkin hasilnya akan berbeda…

Sepertinya kata – kata seperti ini sangat sering terdengar dan dijadikan sebagai sesuatu yang wajar di dunia yang serba cepat perubahan. Penyesalan, plin plan, kurang berani mengambil resiko atau apapun bisikan di luar sana, kadang filter pikiran kita harus dinyalakan ON dan AKTIF biar benar saringannya. Karena kalau sudah masuk ke hati, bisa menyumbat dan akhirnya bisa mempengaruhi kualitas hidup kita.

Yuks, hentikan kata – kata seperti itu merajalela, mengores – gores pikiran kita. Mencoba realistis memang tidak mudah, apalagi untuk menerima sesuatu yang tidak kita harapkan. Tapi ingat dalam hidup, tidak selamanya kita dihadapkan dengan pilihan A, B atau Y, kadang semuanya harus dijalani tanpa mengubah, kita hanya bisa mengubah cara dalam menerima dan menjalani yang terjadi.

Mungkin dari rentetan kejadian yang dialami, aku sebagai manusia jadi lebih slow dalam berbagai hal. Tapi ini adalah cara yang lebih tepat untuk kelangsungan hidup dan kedamaian hati. Lebih baik sedikit pelan sampai akhirnya yakin dan bisa menentukan kecepatan selanjutnya. Lebih dengerin hati daripada bisikan orang lain, walaupun saran orang lain pasti berkontribusi tapi usahakan selalu balik lagi ke diri sendiri. Karena pada akhirnya, yang memilih, yang menjalani adalah orang yang harus siap mengambil resiko apapun terhadap hidupnya sendiri dengan bijak dan percaya pada jalan-Nya.

-ie-

2 comments

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s